1.
Apa yang dimaksud dengan pasar derivative (Derivative
Market) ?
Jawab :
Instrumen turunan efek yang dibentuk berdasarkan suatu jaminan asset efek tertentu / underlying asset yang diperdagangkan di pasar modal. Derivatif : perjanjian dua pihak yang berkontra untuk melakukan tindakan perdagangan efek tertentu
Instrumen turunan efek yang dibentuk berdasarkan suatu jaminan asset efek tertentu / underlying asset yang diperdagangkan di pasar modal. Derivatif : perjanjian dua pihak yang berkontra untuk melakukan tindakan perdagangan efek tertentu
2.
Sebutkan jenis-jenis kontrak yang ada dalam
pasar derivative ?
Jawab :
1. Derivatif yang ditransasikan di luar bursa, 2. Derivatif yang diperdagangkan di bursa
1. Derivatif yang ditransasikan di luar bursa, 2. Derivatif yang diperdagangkan di bursa
3.
Apa yang dimaksud dengan over the counter
transaction?
Jawab :
Derivatif yang ditransasikan di luar bursa
Derivatif yang ditransasikan di luar bursa
atau dikenal juga dengan istilah "(Over-the-counter
(OTC) derivatives) adalah merupakan suatu kontrak bilateral (
melibatkan dua pihak) yang dilakukan di luar bursa ataupun tanpa menggunakan
pialang (transaksi langsung antara para pihak). Beberapa produk seperti swap,
kontrak serah nilai tukar, dan opsi eksotik(exotic
option) yaitu suatu derivatif yang menggunakan fitur sehingga menjadi lebih
rumit daripada derivatif yang umum diperdagangkan, misalnya opsi vanila[4] )
seringkali diperdagangkan tanpa melalui bursa (OTC).
4.
Salah satu fungsi pasar derivative adalah
hedging. Apa yang dimaksud dengan hedging ?
Jawab :
Hedging merupakan salah satu pengelolaan resiko untuk mengurangi kemungkinan- kemungkinan kerugian karena kurs, suku bunga, harga saham, dan komoditas.
Hedging merupakan salah satu pengelolaan resiko untuk mengurangi kemungkinan- kemungkinan kerugian karena kurs, suku bunga, harga saham, dan komoditas.
5.
Apa yang dimaksud dengan Call dan Put ? Jelaskan
perbedaan Antara keduannya.
Jawab :
Opsi beli, atau yang lebih dikenal dengan istilah call option, adalah suatu hak untuk membeli sebuah asset pada harga kesepakatan (strike price) dan dalam jangka waktu tertentu yang disepakati—baik pada akhir masa jatuh tempo ataupun di antara tenggang waktu masa sebelum jatuh tempo. Pada opsi beli ini terdapat 2 pihak yang disebut :
Opsi beli, atau yang lebih dikenal dengan istilah call option, adalah suatu hak untuk membeli sebuah asset pada harga kesepakatan (strike price) dan dalam jangka waktu tertentu yang disepakati—baik pada akhir masa jatuh tempo ataupun di antara tenggang waktu masa sebelum jatuh tempo. Pada opsi beli ini terdapat 2 pihak yang disebut :
·
Pembeli opsi beli atau
biasa disebut call option buyer atau juga long call
·
Penjual opsi beli atau
biasa juga disebut call option seller atau juga short
call
Opsi jual,
atau yang lebih dikenal dengan istilah put option, adalah
suatu hak untuk menjual sebuah asset pada harga kesepakatan (strike price)
dan dalam jangka waktu tertentu yang disepakati—baik pada akhir masa jatuh
tempo ataupun di antara tenggang waktu masa sebelum jatuh tempo. Pada opsi jual
ini juga terdapat 2 pihak yang disebut :
·
Pembeli opsi jual atau
biasa disebut put option buyer atau juga long put
·
Penjual opsi jual atau
biasa juga disebut put option seller atau juga short
put
Instrumen ini disebut opsi oleh karena perjanjian ini memberikan
"hak" kepada pemegang opsi untuk menentukan apakah akan melaksanakan
atau tidak (atau biasa disebut exercise) opsi yang dipegangnya,
yaitu hak membeli (pada opsi beli) atau hak menjual (pada opsi jual)dan pihak
yang menjual opsi atau yang biasa disebut "penerbit opsi"
"wajib" untuk memenuhi hak opsi dari pemegang opsi tersebut sesuai
dengan ketentuan yang disepakati.
No comments:
Post a Comment